Senin, 24 Oktober 2011

Kapolda Metro: Kalau Nyawa Wanita Terancam, Teriak Saja!

 K. Yudha Wirakusuma - Okezone
JAKARTA- Dalam dua pekan terakhir, Ibu Kota mengalami peningkatan  kasus pembunuhan. Selama kurun waktu tersebut, telah terjadi tiga kali pembunuhan dan semua korbannya adalah wanita.

Korban pembunuhan itu, ialah Hertati (35) dan anaknya Eryanita (6) yang dibunuh kekasihnya, Ridwan Awifi. Mayat Hertati ditemukan dalam kardus di wilayah Koja Jakarta. Sedangkan mayat Eryanita dimasukan ke dalam koper dan dibuang di Jalan Raya Cakung-Cilincing. Kasus pembunuhan ketiga, ialah mayat perempuan yang ditemukan mengambang di perairan Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara.

Tak hanya itu, beberapa waktu lalu kasus pemerkosaan di angkutan umum sebelumnya juga menjadikan wanita sebagai sasaran.  Terkait hal itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Untung S Rajab menyarankan agar kaum hawa dapat berteriak jika mendapat ancaman kejahatan.

"Kalau mendapat ancaman teriak-teriak saja boleh," katanya di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (24/10/2011).

Untung juga tidak menganjurkan wanita mempersenjatai diri dengan semprotan yang berisi air merica demi mencegah terjadinya hal tersebut. "Saya tidak menganjurkan hal-hal yang kemungkinan menjadi mudarat, kalau pakai semprot-semprot akan terjadi kasus lagi," ujarnya.

Kalau ada tindak kejahatan, serahkan kepada pihak keamanan. "Saya tidak menganjurkan yang kemungkinan akan menjadi keburukan," ujarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar